DINAMIKAJABAR.COM |GARUT, Sebagaimana diketahui Hari Aksara Internasional (HAI) diperingati setiap tanggal 8 september setiap tahunnya. Dengan peringatan tersebut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat (Jabar), optimis bisa kejar ketertinggalan dari buta aksara.
Anggota komisi V DPRD Jabar Ade Kaca mengatakan, pada peringatan HAI yang ke 55 bisa dimanfaatkan untuk mengingatkan pentingnya minat baca untuk masyarakat. Lalu, menjadi momentum untuk memberantas buta aksara, khususnya di Jabar.
Menurutnya, masih banyak ditemukan masyarakat di pelosok wilayah Jabar yang belum melek aksara. Dengan hal itu, dengan pihaknya optimis bisa mengerjar ketertinggalan buta aksara dari daerah lain.
“Sehingga, masyarakat di Jabar bisa mengejar ketertinggalan terhadap kondisi buta aksara,” tuturnya, Selasa (8/9).
Oleh karena itu, pihaknya dalam peringatan HAI pada 8 september 2020, masyarakat bisa lebih maju dari daerah lain, khususnya dalam penanganan buta aksara.
Berdasarkan data yang dihimpun, tingkat buta aksara di Jabar berada di angka 0.19 persen. Walaupun masih ditingkat aman dari rata-rata Nasional, yakni di angka 1.94 persen, namun hal tersebut tidak bisa dianggap remeh.(Dera Taopik)