DINAMIKAJABAR.COM |KARAWANG,
Tim pemenangan pasangan calon (paslon) bupati-wakil bupati Cellica Nurrachadiana-Aef Saepulloh (Cekas) akan mengawasi kinerja Komisi Pemilihan Umum(KPU)Kabupaten Karawang saat pelaksanaan pilkada yang bakal digelar 9 Desember 2020 mendatang.
Pasalnya lembaga KPUD merupakan sebagai lembaga penyelenggara hajat demokrasi pemilihan kepala daerah. "Jadi wajar saja kita bakal menyoroti kinerja KPUD mengingat suara paslon Cekas berdasarkan survey masih unggul,"ungkap Ketua Tim Pemenangan Paslon Cekas H.Jenal Arifin usai melaksanakan rapat kordinasi bersama partai koalisi yaitu Partai Demokrat, Partai PKS , Partai Golkar dan Partai Nasdem bertempat di Kantor DPD Golkar,Rabu Siang (02/09/2020) terkait persiapan teknis pendaftaran paslon Cekas ke KPUD.
Disebutkan, bukanya pihaknya tidak percaya dengan lembaga KPUD saat pelaksanaan pilkada, namun yang namanya manusia bisa saja berbuat kesalahan, baik disengaja maupun tidak disengaja. Pengawasan ini juga, menurutnya untuk menghindari terjadinya kecurangan kecurangan dalam perolehan suara yang menimbulkan
kerugian suara bagi calon itu sendiri. "Apa yang kita lakukan untuk mengedepankan Pilkada Karawang yang jujur dan adil,"papar Jenal.
Ia menambahkan, soal rapat kordinasi pihaknya membahas persiapan teknis pendaftaran paslon ke KPUD pada Hari Jumat jam 10.00 WIB. (04/09/2020). Pihaknya akan mengantarkan paslon Cellica-Aef starnya dari Al-Azhar Galuh Mas melewati Kertabumi sampai ke KPUD. Pihaknya mengantar paslon melibatkan sebanyak 500 kendaraan roda empat dan 500 kendaraan roda dua. Sampai di KPUD,bagi yang mengantar tidak ada boleh yang turun dari kendaraan,kecuali pasangan calon beserta tim pemenangan yang mengantar daftar ke KPUD. "Kita tetap menerapkan protokol kesehatan,"imbuh Jenal. (BOB)
