 |
| Fhoto : Personil Graup Organ Tunggan Tunggal Lingga Nada. |
DINAMIKAJABAR.COM | PURWAKARTA - Panggung musik Organ Tunggal (OT) memang selalu menjadi pilihan masyarakat Indonesia, khususnya bagi warga Purwakarta dalam berbagai acara.
Salah satunya meramaikan dan menghibur warga kaula muda mudi dan tamu di pesta hajatan yang hobi hiburan Organ Tunggal.
Hiburan Organ Tunggal Graup Lingga Nada Pimpinan
Kang Danil yang setiap pagelaran di pesta hajatan selalu menampilkan artis artis Bohay dari padesaan, dan artis campuran, yaitu Astrid, Wiwin dan Winda artis Darangdan yang sudah kocap setatar sunda di Purwakarta.
Personil Organ Tugal Graup Lingga Wibawa Pimpinan Kang Danil, yaitu Gitar Bas dipegang oleh Kang Jejen,
Gitar melodi dipegang oleh Kang Diky, Gendang Rampak oleh Kang Arip, dan
Gendang Tabla oleh Kang Apip, MC yang hobi guyon yaitu Bah Endang Wartawan dari salah satu media Online di Purwakarta Jawa Barat.
Pecandu Dangdut Organ Tunggal Lingga Nada Jajang Koswara asal Bandung barat mengeku masih terlihat dan terngiang suara emasnya biduanita Astrid dalam lagu di Tanjung baru saat itu hiburan Agustusan sebelum pandemi.
Penjelasan Kang Danil melalui Kang Wahyudin selaku pengurus Sanggar Lingga Nada yang merupakan Kepala Dusun-2 Desa Darangdan, saat dikonfirmasi media di Sanggar Lingga Nada (31/07) mengatakan kami dari Graup Organ Tunggal Lingga Nada, lebih baik istirahat untuk magelaran dari pada melanggar protokol kesehatan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dan kami Graup Lingga Nada menjungjung tinggi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang saat ini Purwakarta di Level-4. "Jelas Wahyudin"
Kami harap Covid-19 di Purwakarta khusus segera sirna, agar kami bisa beraktivitas kembali bermusik, terus terang saja personil Graup Lingga Nada turut terdampak covid-19 sama halnya dengan warga Purwakarta lainnya. "Ucapnya"
Kami mengajak kepada para pemusik dan kepada warga Kecamatan Darangdan untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan, dengan cara 5-M "Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, dan Mengurangi mobilitas" bertujuan untuk meminimalisir penyebaran virus corona, dan tetap berdo'a kepada Allah.SWT agar mendapat perlindunganNya. "Pungkasnya"
Penulis: Bah.
